Muslimedianews.com ~ (Foto) Ketiga kiai muda ini adalah generasi setelah Ust Idrus Ramli di Sidogiri, yang tak kalah hebatnya. Saat ini mereka menjadi aktivis Aswaja dan Bahtsul Masail PCNU Bangkalan.
Beliau bertiga menceritakan masa awal "munculnya" Ust Idrus Ramli. Saat di Sidogori Ust Idrus sering mentelaah kitab kitab di Sidogiri yang sangat lengkap tentang literatur Islam, khususnya sejarah atau Tarikh.
Di waktu bersamaan, ada sosok hebat di NU (sekitar akhir 90 an), yakni Kiai Said Aqil yang ahli sejarah dan kerap "meremehkan" santri pondok (mendobrag paradigma santri dalam hal penelitian sejarah Islam) , kata beliau: "Kalau orang pesantren kitab sejarahnya paling paling Khulasah Nurul Yaqin". Kiai Said juga beberapa kali sempat mengkritik sejarah para sahabat.
Saat itulah beberapa kiai berkumpul dan ingin merespon dari Kiai Said. Ust Idrus saat itu kebagian mengantar kitab kepada para kiai, ketika para kiai mendapatkan suatu masalah sejarah, ternyata Ust Idrus menjawab: "Ada kiai, di kitab ini halaman ini". Setiap masalah oleh Ust Idrus dijawab.
Sejak saat itulah Ust Idrus sering dibawa oleh para kiai dalam masalah dalil sejarah, amaliyah, akidah dan lain sebagainya.
Beliau bertiga menceritakan masa awal "munculnya" Ust Idrus Ramli. Saat di Sidogori Ust Idrus sering mentelaah kitab kitab di Sidogiri yang sangat lengkap tentang literatur Islam, khususnya sejarah atau Tarikh.
Di waktu bersamaan, ada sosok hebat di NU (sekitar akhir 90 an), yakni Kiai Said Aqil yang ahli sejarah dan kerap "meremehkan" santri pondok (mendobrag paradigma santri dalam hal penelitian sejarah Islam) , kata beliau: "Kalau orang pesantren kitab sejarahnya paling paling Khulasah Nurul Yaqin". Kiai Said juga beberapa kali sempat mengkritik sejarah para sahabat.
Saat itulah beberapa kiai berkumpul dan ingin merespon dari Kiai Said. Ust Idrus saat itu kebagian mengantar kitab kepada para kiai, ketika para kiai mendapatkan suatu masalah sejarah, ternyata Ust Idrus menjawab: "Ada kiai, di kitab ini halaman ini". Setiap masalah oleh Ust Idrus dijawab.
Sejak saat itulah Ust Idrus sering dibawa oleh para kiai dalam masalah dalil sejarah, amaliyah, akidah dan lain sebagainya.
Kisah oleh : Ust. M. Ma'ruf Khozin
