Beda Buku Kemenag 2013 dan 2006, Ada Apa Dengan Sidogiri ?

Muslimedianews.com ~ Buku-buku terbitan Kementerian Agama (Kemenag) untuk Kurikulum 2013 dirasa tidak kualitas oleh berbagai kalangan. Bahkan didalam buku terbitan Kemenag juga mengandur unsur SARA dan sebagainya.

Selain buku SKI Kelas VII Madrasah Tsanawiyah (MTs), sejumlah buku-buku agama Islam lainnya pun sangat perlu dikritisi. Misalnya buku Akidah Akhlak Kelas VII MTs, Akidah Akhlak Kelas X MA/SMA, Fikih Kelas X MA/SMA, dan sebagainya.

Baca :

• Buku Kemenag Kurikulum 2013 Bobrok
• Lagi, Kejanggalan Buku Akidah Akhlak dan Fikih Kelas X Madrasah Aliyah terbitan Kemenag 

 Kemenag sangat terlihat tidak serius dengan pendidikan Islam. Hal itu terlihat dalam buku-buku Kurikulum 2013 yang diterbitkan oleh Kemenag sendiri .

Kualitas rendah buku yang disusun oleh Tim Penyusun ternyata juga karena referensi yang mereka gunakan. Referensi yang mereka gunakan tidak merujuk ke sumber-sumber yang utama, padahal saat ini kitab-kitab mudah diperoleh. Mereka lebih menggunakan referensi dari sumber yang sudah ke sekian.

Padahal tahun 2006, Kemenag sudah sangat serius dalam penyusunan buku yang berkualitas untuk madrrasah. Bandingkan referensi Kemenag tahun 2006 dan tahun 2013 saat ini, maka akan terlihat sangat jauh sekali.

Referensi buku Kemenag tahun 2006

Ternyata buku Kemenag tahun 2006 yang berkualitas tersebut berhubungan dengan pengurus Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan Jawa Timur. Mereka mereferensi ke pada sumber yang utama. Demikian sebagaimana mana dinformasikan oleh orang Kemenag melalui @WartaNU. (20/9/2014)

Oleh : Ibnu Manshur