Muslimedianews.com ~ Lambang satu mata di kafe milik Gibran Rakabuming Raka putra sulung Presiden Jokowi mendapat sorotan di berbagai media.
Kafe bernama Markobar yang merupakan kependekan dari Martabak Kottabarat tersebut, berada di sebelah barat Solo Grand Mall.
Diberitakan di
Republika (7/5/2015), meski baru dibuka pada awal April 2015, kafe milik tersebut sudah mampu menarik minat banyak pengunjung. Bahkan, mantan drummer band Dewa 19 Tyo Nugros sudah mencoba menu unggulan martabak delapan rasa. Untuk mempromosikan kafe miliknya, Gibran membuka akun Twitter, @markobar1996.
Simbol "mata satu" itu mendapat tanggapan dari berbagai pihak. Ada yang menyebutkan sebagai simbol setan, kaffe dajjal, simbol illuminati, freemason dan sebagainya. Bahkan MUI, dalam hal ini Ketua Komisi Fatwa MUI Hasanudin menyayangkan dengan gambar yang tersebut. Menurut dia, sesuatu hal yang tidak benar jangan dicontoh. Sebagaimana dilansir merdeka.com (6/5/2015).
Kasus seperti diatas, tidak hanya di kafe putra Jokowi. Dulu kasus serupa juga menimpa group band Dewa 19 yang digawangi oleh Ahmad Dani karena memuat simbol yang sama.
![]() |
| Eye of Horus, di video klip group band Dewa 19 |
SIMBOL #MATASATU DI ARAB SAUDISekarang, perhatikan pula simbol-simbol #matasatu yang bertebaran di Kerajaan Arab Saudi, mulai dari badge askar sampai IT officernya.
![]() |
| lambang mata satu di mobil patroli polisi Saudi |
![]() |
| mata satu di lengan askar saudi |
![]() |
| mata satu di baju relawan nejd |
![]() |
| mata satu di askar hajj |
![]() |
| logo Jangka terbalik - al Masuniyyah |
![]() |
| logo buku dan mata satu pada baret asyar |
![]() |
| rompi askar hajj |
![]() |
| Elite Royal National Ignsinia |
![]() |
| sebuah sekolah di saudi |
![]() |
| pin di kerah polisi saudi |
![]() |
| Jeddah Eye, monumen di Jeddah |
red. Ibnu Manshur
dari berbagai sumber
